Puisi: Kertas Yang Bernoda


Disetiap lembaran cerita akan banyak filosofi yang akan menghujat agar benci menjadi keistimewaan
Dengan kegelapan mulai ku buka lembaran kertas yang bernoda ini agar cahaya rembulan bisa menjadi kesucian untuk kertas yang selalu berbuat dosa ini

Mulai kurenunggi kesalah yang telah berlalu saat detik dan waktu berhenti untuk mengingatkanku
Telah banyak warna yang ku perbuat agar kertas hidupku bermakna
Namun kenyataanya berbeda dengan yang kuharapkan kini aku hanya berpegang pada malam agar kegelapan tidak mengeluarkan kata kata yang bisa membuat hati ini menjadi buruk

Dengan kata dan puisi kuangkat tangan ini di atas gelas kopi agar kemarau malam mengeluarkan melodi yang akan menjadikan pikiran dan nalar ini menjadi sesuatu yang memiliki eksistensi yang akan menguatkanku bertahan

Tak ada yang suci dan tak ada yang lurus, semua pasti memiliki kesalahan begitupun denganku
Aku selalu melangkah tanpa memikirkan resiko karna hidupku hanya tau bahwa hidup harus penuh dengan langkah buruk dan baik

Makah aku harus melangkah sesuai dengan sifat yang di harapkan jasad
Filsafat berbicara tentang kebenaran sedangkan aku berbicara tentang kesalahan itulah perbedaan di antara kami
Hanya tulisan tangan yang bisa merangkai semua ini
Jiwa, kesedian, dan kebahagian pasti akan hadir saat semuanya di awali dengan ucapan bissmillah

Akankah noda ini bisa menghilang jawabanya ada dalam diri
Hanya mereka yang bisa menilai namun tidak bisa menjawabnya

Keluh kesah telah datang saat bumi dan langit menyatuh
Karna dengan penyatuhanyalah kita bisa tau bahwa yang buruk tidak selamanya buruk dan yang baik tidak selamanya baik


#JejakLangkahSenja

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel